Bali Shell Museum adalah museum kerang pertama dan satu-satunya di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara. Museum yang dibuka untuk umum pada 20 September 2009 itu, terletak di Sunset Road, Kuta, Bali. Selain mempunyai bangunan yang sangat bersih dan modern, semua koleksi museum tersebut tertata dengan sangat rapi dan indah.
Setiap hari museum tersebut dibuka pada jam 09.30 sampai 21.30. Tiket masuk untuk pengunjung dewasa adalah 50 ribu rupiah, sedangkan untuk anak-anak dikenakan 30 ribu rupiah.
Ada berbagai jenis kerang yang bisa Anda lihat di sana, bahkan yang sudah berumur ratusan juta tahun juga ada. Di dalam museum tersebut, tersimpan sekitar 10.000 spesies kerang darat dan laut. Koleksi tersebut berasal dari berbagai daerah di dunia, yang diletakkan di dalam kotak kaca dan disesuaikan menurut spesies mereka.Bali Shell Museum terdiri dari tiga lantai, lantai pertama dan kedua merupakan galeri yang memajang aneka kerang yang sudah diolah menjadi berbagai hiasan rumah dan suvenir yang menarik. Mulai dari pajangan dinding, asbak, gantungan kunci, hingga bingkai foto pun tersedia.
Sementara di lantai ketiga, dipajang berbagai jenis kerang dengan bentuk, ukuran, warna, dan motif yang berbeda. Ada yang berbentuk kerucut, terompet, mutiara, hingga yang berbentuk ice cream cone (cone shell).
Tak hanya kerang saja, museum tersebut juga memiliki koleksi berbagai jenis sea urchin, star fish, dan fosil ikan paus dan hiu.
Anda juga bisa menonton film dokumenter tentang kehidupan kerang dan proses pencarian fosil kerang, di museum yang mempunyai moto "A place that will change your thought about shells" itu.
